David Fernanda Putra
Semarang – Senantiasa berkomitmen dalam mewujudkan integritas, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah (Kanwil Kemwnkumham Jateng) mengikuti Seminar Kolaborasi Inspektorat Jenderal dengan DWP Inspektorat Jenderal secara virtual di Ruang Pandawa Kanwil pada Jumat, (03/11)
Wakil Ketua DWP Kanwil Kemenkumham Jateng, Rosidah Is Edy didampingi anggota DWP mengikuti seminar yang diisi oleh Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI, Razilu. Razilu memberikan pesan bahwa wanita memiliki peran yang penting dalam kehidupan sehari-hari.
“Wanita adalah tiang negara, pentingnya wanita bagi kita. Kaum Hawa berperan penting atas hal positif. Manusia menjadi baik karena berasal dari hatinya baik. Salah satu value hati yaitu integritas, ” kata Razilu.
“Integritas berasal dari bahasa Latin integrate yang artinya komplit, tanpa cacat atau sempurna. Integritas adalah suatu sikap yang utuh antara gagasan moral dengan perbuatan yang lahir, kesatuan antara sikap dan nilai moral yang dipegang. Kita harus bisa mengendalikan hawa nafsu karena hawa nafsulah menjadi penyebab kehancuran moral dan integritas.” jelasnya.
Ia mengutip makna integritas dari Dr. Pringle bahwa integritas tidak mementingkan diri sendiri.
“Integritas itu tidak mementingkan diri sendiri, dibangun di atas dasar disiplin, kekuatan moral yang tetap benar di tengah api godaan, kemampuan bersabar ketika hidup tidak berjalan mulus, tahan uji, dan lain-lain, ” terangnya.
Sebelumnya, Intan Bambang dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk penguatan pegawai dan keluarga pegawai serta mempercepat pembentukan zona integritas. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari program rutin Inspektorat untuk membina pegawai melalui pembelajaran. Seminar kolaborasi ini dilengkapi dengan Narasumber dari KPK Dion Hardika S. dan Motivator Ira Deviani serta dimoderatori oleh Nurokhmah Lilik S dan Indah Widyasih.
Rifki Maulana 
Rizal Afif Kurniawan. 
RIO BANI RYANDINO 
